Mengenal Apa Itu Hard Selling dan Soft Selling, Mana yang Lebih Cocok untuk Bisnis?
(Freepik/our-team)
Setiap pemilik bisnis pastinya sudah tahu trik untuk memikat calon pembeli, biasanya mereka akan melakukan sejumlah cara seperti hard selling dan soft selling.
Nah, jika SobatIAM belum tahu keduanya, berikut IAM.ID akan merangkumnya di bawah ini. Simak sampai akhir yuk!
Apa Itu Hard Selling?
Hard selling merupakan metode penjualan yang langsung masuk ke inti utama saat mempromosikan produk, dan biasanya lugas tanpa basa-basi.
Metode ini berfokus untuk mendorong pelanggan untuk langsung membeli produk yang ditawarkan, pemilik bisnis tidak akan melakukan follow up lantaran tujuan utamanya telah tercapai.
Apa Itu Soft Selling?
Hampir sama dengan hard selling, soft selling merupakan metode pendekatan dalam penjualan yang menggunakan gaya bahasa yang cenderung halus dan persuasive nih.
Dari sisi pelanggan itu sendiri, melalui metode soft selling, pelanggan tidak akan merasa bahwa mereka sedang ditawarkan sebuah produk.
Mana yang Bisa Dipilih, Soft Selling atau Hard Selling?
Nah, kedua metode ini sangat ampuh untuk diterapkan dalam bisnis lho. Jika kamu ingin mencobanya, sebetulnya sesuai dengan tujuan yang ingin dilakukan nih.
Misalnya hard selling, jika ingin mendapatkan prospek penjualan yang cepat dan sederhana, bisa gunakan ini. Apalagi jangka waktu penjualan hard selling ini cenderung lebih singkat.
Sedangkan untuk soft selling, jika ingin memperoleh pelanggan yang loyal sekaligus meningkatkan awareness, maka gunakan soft selling. Apalagi, soft selling dapat membantu penjualan berulang dalam jangka panjang.
Nah, itu tadi beberapa informasi dan pengertian yang bisa kamu tahu mengenai hard selling dan soft selling, keduanya sangat efektif untuk penjualan sesuai tujuan yang ingin dicapai.
Comments
No Comment yet