Mengenal Perbedaan Antara Perusahaan Jasa dan Perusahaan Dagang, Simak Di Bawah Ini!
(Pexels/Tran)
Ada banyak perusahaan yang sangat berdampak besar pada penjualan, dan bukan perusahaan yang fokus pada perusahaan dagang semata saja lho, salah satunya perusahaan jasa.
Namun masih banyak yang belum tahu beberapa perbedaan antara perusahaan jasa dan perusahaan dagang. Maka dari itu, simak beberapa informasi yang sudah IAM.ID rangkum di bawah ini ya!
Perusahaan Dagang
Seperti namanya, perusahaan dagang adalah perusahaan yang membeli barang berwujud dan menjualnya kembali kepada pelanggan.
Perusahaan sejenis ini kebanyakan bekerja dengan volume produksi produk yang tinggi seperti bahan baku, bahan kimia, obat generik, dan lainnya.
Karena tidak memproduksi barang sendiri, perusahaan dagang bisa menjual bahan baku, barang setengah jadi, atau barang jadi.
Bisnis ini banyak mengeluarkan biaya, seperti tenaga kerja dan modal bahan baku untuk menyajikan dan menjual produk.
Baca juga: 4 Perbedaan Antara Threads dan Twitter yang Perlu Kamu Ketahui!
Ada beberapa jenis yang termasuk dalam perusahaan dagang, yakni perusahaan eceran dan grosir. Perusahaan ritel menjual produk langsung ke konsumen, sementara perusahaan grosir menjual produk langsung ke pengecer atau pengusaha grosir lainnya.
Perusahaan dagang juga akan fokus pada proses penjualan kembali produk atau barang yang telah diambil pemasok dengan memanfaatkan selisih penjualan.
Perusahaan Jasa
Nah, sedangkan perusahaan jasa tidak menjual barang dan menghasilkan pendapatan, perusahaan jenis ini akan memberikan layanan kepada pelanggan atau klien sesuai dengan keahlian atau spesialisasi tertentu.
Perusahaan ini terdiri dari profesional atau tim ahli yang memberikan pekerjaan atau bantuan dalam menyelesaikan tugas untuk kepentingan pelanggannya.
Dalam menjual jasa mereka, perusahaan ini membebankan biaya dasar dan tarif per jam. Jadi, perusahaan jasa tidak memasarkan produk yang dapat disentuh secara fisik, seperti yang dapat dilakukan dengan pengecer atau pedagang.
Ada banyak perusahaan di bidang jasa yang beroperasi di Indonesia. Misalnya, konsultan, akuntan, perencana keuangan, dan penyedia asuransi.
Biasanya, perusahaan jasa tidak memiliki standar harga resmi di pasaran. Oleh sebab itu, perusahaan jasa yang berbeda akan memiliki harga yang berbeda juga dengan perusahaan jasa lainnya.
Karena yang ditawarkan pada pelanggan bukan berupa produk fisik, maka perusahaan jasa tidak membutuhkan modal atau bahan produksi.
Nah, itu tadi beberapa penjelasan singkat mengenai perbedaan antara perusahaan jasa dan perusahaan dagang yang mesti kamu ketahui. Jadi, ingin membuka jenis bisnis apa nih?
Comments
No Comment yet